Bahas Penanganan Bencana, Pejabat Militer 25 Negara Temui MDMC

Jum'at, 31-08-2012
Dibaca: 2474

Yogyakarta- Sabtu, 1 September 2012, Muhammadiyah menerima kunjungan peserta SEAS (Symposium on East Asia Security/symposium tentang keamanan wilayah Asia Timur) di Kantor PP Muhammadiyah jalan Cik Di Tiro. Para peserta SEAS tersebut adalah 30 orang Pejabat Militer dan atau Lembaga yang mengurusi Penanggulangan Bencana dari 25 negara di wilayah Asia Timur seperti New Zealand, Australia, Jepang, AS, Indonesia, India dan banyak Negara lainnya. Kunjungan ke Muhammadiyah ini merupakan bagian dari 3 minggu program SEAS yang sebagai tuan rumahnya adalah Amerika Serikat, Filipina, Indonesia dan Mongolia.

Peserta SEAS akan diterima Lembaga Penanggulangan Bencana PP Muhammadiyah/Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) untuk berdiskusi dtentang “Kerjasama Keamanan Regional: Mitigasi dan Ketahanan Masyarakat terhadap Bencana”. Dalam diskusi tersebut dipresentasikan berbagai kegiatan Muhammadiyah sebagai bagian masyarakat sipil/kelompok madani dalam upaya pencegahan, kesiapan, maupun saat tanggap darurat dan rehabilitasi setelah kejadian bencana di Indonesia serta kerjasama yang telah dilakukan dengan berbagai pihak baik dalam dan luar negeri. Ikut menyambut tamu tersebut adalah salah satu Ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais.

Setelah berdiskusi di kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, ke 30 peserta akan mengunjungi lokasi program rehabilitasi erupsi Merapi di desa Polengan, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang. Di desa tersebut, para peserta akan bertemu masyarakat yang menjadi korban erupsi Merapi pada akhir tahun 2010 dan yang terlibat dalam kegiatan pemulihan yang difasilitasi oleh MDMC. Salah satu yang akan dikunjungi adalah pemulihan ekonomi melalui usaha kelompok pembuatan Patilo (rengginan ketela) serta pengembangan kolam ikan.

Tujuan daari diskusi dan kunjungan ini salah satunya adalah meningkatkan keamanan kawasan serta meningkatkan ketahanan terhadap berbagai kejadian bencana yang terjadi di Kawasan Timur melalui kerjasama antar Negara. Diharapkan dengan SEAS ini dapat lebih baik memahami masalah, tantangan yang dihadapi oleh masih-masing Negara dan dapat meningkatkan kerjasama dalam bidang bantuan kemanusiaan serta upaya pengelolaan bencana. Lebih jauh diharapkan kerjasama keamanan di wilayah kawasan timur ini bagian dari bentuk kegiatan non-militer dengan fokus lebih kepada pembangunan berkelanjutan dan ketahanan masyarakat khususnya berkaitan dengan masalah energy, air, penanggulangan bencana, keamanan pangan dan perubahan iklim.

Tags: muhammadiyah, mdmc, bencana, penanggulangan bencana